Lembaga Amil Zakat Nasional

Selama 20 tahun dipercaya mengelola dana ZAKAT, INFAK, SEDEKAH dari para dermawan untukk kebaikan Ummat

Daftar Jadi Donatur Daftar jadi Relawan

Our Services

Program Dakwah

Ujung tombak para penyeru kebaikan di daerah pelosok, terdalam dan terluar di seluruh NUSANTARA perlu kita dukung dengan program berbagi kebaikan

Read More

Program Pendidikan

Pendidikan menjadi pilar pembangunan Nasional untuk Indonesia lebih baik lagi. Layakkan pendidikan bagi anak generasi kita

Read More

Program Ekonomi

Ayo Bangkit dari keterpurukan perekonomian pasca pandemi dengan program kemanfaatan untuk pelaku usaha UMKM di Indonesia

Read More

Sosial Kemanusiaan

Bencana yang kerap melanda negeri kita menjadi moment terbaik kita untuk saling membantu dan meringankan beban penyitas bencana alam tersebut

Read More

Laporan Kegiatan kami

Jumat, 19 September 2014

Walikota Malang Resmikan Pesantren Mahasiswa Zamzam

Walikota Malang Resmikan Pesantren Mahasiswa Zamzam

Minggu (14/8) menjadi catatan tersendiri bagi santri Pesantren Mahasiswa ZAMZAM Polowijen Blimbing Kota Malang,karena ABAH ANTON sapaan akrab Walikota Malang tersebut berkenan meresmikan Pesantren tersebut.



 
Program Pesantren Mahasiswa Zamzam yang diresmikan oleh Walikota Malang H. Muhammad Anton itu dimaksudkan untuk mengintegrasikan pendidikan para mahasiswa yang mendapat beasiswa full dari BMH. Yakni mereka yang menimba ilmu di STT STIKMA Internasional Hidayatullah Malang.


“Pesantren Mahasiswa zamzam adalah tempat pembinaan bagi mahasiswa, pembinaannya tersebut meliputi tahfizh, bina aqidah akhlak, dan ulumudin. selain itu mereka juga dilatih enterprenership seperti ternak lele, berkebun sayuran, kemudian las dan pembuatan APE alat permainan edukatif,” terang Ahmad Maghfur, SHI selaku pengasuh di Pesantren Zamzam.


Program Pesantren Mahasiswa Zamzam merupakan kerjasama antara PKBM zamzam dengan BMH Jatim khususnya BMH Malang dan juga dengan Ranting Muhammadiyah Plowijen.
Alhamdulillah, seluruh mahasiswa STT STIKMA Internasional HIdayatullah yang berasal dari seluruh Nusantara dan berjumlah 45 orang itu mendapat beasiswa dari Program Senyum Anak Indonesia khusus Mahasiswa.


Senin, 15 September 2014

Peran Strategis Lembaga Humas_Prof. Imam Suprayogo

Peran Strategis Lembaga Humas_Prof. Imam Suprayogo

Jum’at malam Sabtu, tanggal 12 September 2014, ------semalaman, saya dalam perjalanan dari Medan ke  Lhokseumawe, Aceh.  Perjalanan darat yang memerlukan waktu kurang lebih 9 jam itu untuk memenuhi undangan STAIN Lhokseumawe,  berceramah dalam rangka wisuda sarjana di perguruan tinggi  Islam.  Memang ada penerbangan dari Medan ke Lhokseumawe, dengan menggunakan pesawat kecil,  tetapi  hanya tiga kali dalam seminggu. Dengan demikian, di luar hari penerbangan itu, siapapun  akan  menggunakan kendaraan darat.

Melakukan perjalanan darat selama kurang lebih 9 jam cukup melelahkan. Apalagi, sebelumnya juga menempuh jarak penerbangan yang cukup jauh, yakni dari Malang ke Medan, tidak kurang dari 3 jam. Hampir selama sehari semalam  berada di perjalanan. Namun, rasa lelah itu menjadi tidak terlalu terasa ketika dalam keadaan senang


Beberapa kali saya diundang ke STAIN Lhokseumawe,  untuk berceramah, seminar, atau kegiatan lainnya.  Perjalanan jauh itu tidak terasa oleh karena selalu ditemani oleh pimpinannya. Setiap diundang ke kampus itu, saya selalu dijemput oleh ketuanya sendiri, atau setidak-tidaknya oleh humasnya  di Medan. Setelah turun dari pesawat, ----- dari Jakarta, diajak bersama-sama naik mobil ke Lhokseumawe dalam perjalanan yang cukup lama tersebut. 

Perlakuan yang sedemikian menyenangkan, yakni datang dari jauh,  kemudian  dijemput, dan diajak bersama-sama itulah,  yang menjadikan rasa lelah terasa hilang dengan sendirinya.  Perlakuan baik ternyata bisa mengalahkan rasa capek dan lelah. Secara fisik merasakan lelah tetapi secara psikhis,  atas perhatian yang sedemikian besar itu, maka kelelahan fisik itu menjadi hilang dengan sendirinya.

Selama di dalam perjalanan dari Medan hingga ke Lhokseumawe, saya memperoleh banyak informasi  dari humasnya di antaranya tentang pengembangan perguruan tinggi Islam, gambaran tentang  masyarakat Aceh, dan banyak hal lagi lainnya. Berbagai informasi itu, bagi saya, adalah sangat menarik dan  merupakan hiburan tersendiri. Mengembangkan perguruan tingi Islam, -------di daerah-daerah, ternyata bukan pekerjaan mudah. Banyak hambatan yang harus dihadapi, mulai dari menyediaan sarana dan prasara, penyediaan tenaga dosen,  hingga menyangkut administrasi perizinan dari pemerintah pusat. 

Mendengarkan kisah perjuangan tersebut, saya mendapatkan kesimpulan   bahwa ternyata  mengembangkan pendidikan Islam itu  tidak mudah. Diperlukan semangat, perjuangan, dan sekaligus pengorbanan. Usaha-usaha yang bersifat seadanya, hanya menunggu kabar bahwa ada peluang, mau berbuat manakala ada anggaran dan seterusnya, maka tidak akan membawa hasil. Perguruan tinggi Islam  yang  tamnpak maju dan berkembang,  adalah hampir pasti bahwa,  di balik itu terdapat orang-orang yang mau berjuang dan sekaligus berkorban.

Seperti  yang  saya lihat di STAIN Lhokseumawe, lembaga pendidikan Islam itu memiliki orang-orang yang bersemangat tinggi untuk maju.  Selain   itu, juga saya lihat ada  orang yang mampu menjalankan tugas kehumasan dengan baik. Kekuatan lainnya,  adanya  kebersamaan di antara semua warga kampus. Semangat yang tingi, kebersamaan, dan kualitas  kehumasan  itulah yang menjadikan perguruan tinggi Islam ini, -------sekalipun usianya belum terlalu lama, mengalami perkembangan yang sedemikian cepat.

Tugas kehumasan di antaranya adalah menjadikan lembaga yang bersangkutan memiliki citra baik di tengah masyarakat,  membagi informasi secara merata kepada warga kampus, menjalin komunikasi secara luas dengan berbagai pihak, dan lain-lain. Tugas-tugas itu rupanya berhasil dijalankan oleh pejabat yang ditunjuk, dan juga secara bersama-sama diperankan oleh semua pimpinanya. Lewat peran kehumasan  itu, perguruan tinggi Islam  ini  dirasakan  menjadi milik bersama, dan  itulah sebenarnya yang merupakan salah satu kunci kemajuan yang  diraih selama ini.  Wallahu a’lam.






Jumat, 12 September 2014

Sinergi KaCab BMH Malang & DR. Fahmi, SH, SPd, MM

Sinergi KaCab BMH Malang & DR. Fahmi, SH, SPd, MM



DR. Fahmi investor pengadaan ratusan hewan qurban BMH Malang

Kamis (11/9) tercapai pertemuan “bukan empat mata” antara Kepala Cabang BMH Malang M Humam Hidayat, SS dan Dr. Imam Muhajirin Elfahmi, SH, Spd, MM di Amazy resto Jalan bendungan sigura-gura 46-48 Lowokwaru kota Malang sore hari. Pertemuan enam mata termasuk penulis yang mendokumentasikan.

Pertemuan ini adalah final akad kerjasama setelah diawali dengan beberapa pertemuan atau komunikasi awal antara penulis (atas saran kepala cabang BMH Malang) dengan bapak Fahmi seorang pengusaha di bidang pendidikan dan bisnis ini.

Komunikasi awal yang dimaksud adalah per-telpon dan SMS secara intensif dan berkesinambungan. Berbeda dengan relasi atau kenalan-kenalan yang lain, doktor pemilik 12 cabang lembaga pendidikan Magistra Utama di 12 kota ini relatif sangat cepat dalam merespon SMS dari penulis. Kebiasaan menjawab dan merespon “cepat” dari sapaan SMS adalah pola atau model atau tabiat yang menjadi ke-khas-san. Hal ini relatif jarang dimiliki oleh kita kebanyakan.

Kebiasaan merespon cepat (contoh dalam hal SMS) dari kenalan, custumer, pelanggan, nasabah tidak selalu dimiliki oleh kita kebanyakan dibanding oleh seorang Fahmi pemilik empat gelar akademik ini. Lepas dari urusan hobi atau selera, namun kita kebanyakan sering menunda-nunda untuk merespon SMS dari kenalan dengan banyak alasan. Mungkin masih terima tamu, masih rapat penting, masih ada urusan penting, sampai lupa, yang paling mungkin adalah sikap abai dan kurang memandang penting untuk segera merespon SMS. Ini tidak berlaku bila saluran provider nomer HP kita memang pas agak lambat dan eror. 


Walhasil, kerjasama dalam hal pengadaan hewan qurban 1435 H dicapai kata sepakat terhitung hari Kamis kemarin.  Ini adalah akibat dampak dari perubahan kebijakan di BMH Pusat yang terdapat aturan terbaru tentang larangan berbisnis lembaga filantropi semacam BMH. Untuk menyambut hari raya qurban, di tahun-tahun sebelumnya BMH Cabang masih mendapat kucuran dana awal untuk penyediaan hewan qurban. Beda halnya dengan tahun sekarang yang harus berangkat dari nol untuk penyediaan hewan qurban. Untuk itu diperlukan terobosan dan solusi baru agar dapat dengan segera menyediakan hewan pesanan dari para pelanggan yang menaruh kepercayaan yang tinggi kepada BMH.

Pertemuan sore itu berkembang menjadi sarana beberapa masukan terkait peningkatan kinerja SDM BMH.  Bisa jadi, Secara kelembagaan BMH dibawah keluarga besar Hidayatullah sudah cukup mendapat   kepercayaan yang tinggi di mata masyarakat sebagai organisasi dakwah yang santun dan nyaris tanpa pernah menimbulkan pergesekan yang frontal di tengah-tengah ummat. Bisa jadi, BMH sebagai lembaga zakat nasional sudah mendapat tempat di hati para donatur dan simpatisan. Namun, tidak bisa dipungkiri kalau secara pendekatan personal dan tampilan program di tengah-tengah ummat, BMH kalah tertinggal jauh dengan lembaga-lembaga lokal maupun nasional dalam memberikan edukasi tentang zakat, infaq, sedekah dan wakaf.

Banyak bermunculan di masyarakat lembaga yang tampil terkelola secara profesional. Menejemen yang tertata rapi didukung SDM yang enerjik, lincah dan tangguh. Bisa jadi lembaga itu adalah sebenarnya milik pribadi atau perorangan. Terkadang lembaga tersebut baru muncul di tingkat lokal dan belum sebesar BMH. Namun, karena pendekatan silaturrahim yang lebih intensif, maka masyarakat bisa lebih tertarik dan simpati dibanding kepada BMH. Persaingan di masyarakat akan terasa begitu ketat dan harus menjadi catatan penting untuk perbaikan BMH kedepan.”demikian komentar bapak Fahmi dalam kritikan-kritikannya yang membangun.

Setelah terdokumentasi akad kerjasama pengadaan hewan korban 1435 H ( yang rencananya hingga limaratusan ekor) dan usai kita dengar berbagai masukan dan kritikan pak Fahmi untuk BMH Malang kedepan, maka bapak Humam sebagai Kepala Cabang BMH Malang pun berkomentar bahwa tidak menutup kemungkinan “akan kita adakan upgrading khusus SDM BMH Malang dan mengecas motivasi berkala tiap bulan agar tetap terjaga semangat dalam meningkatkan kinerja dalam mencapai prestasi. Ruang workshop amazy training center bisa menjadi tempat alternatif dengan bapak Fahmi sebagai motivator utama tiap bulan. ” demikian gagasan bapak Humam usai berpamitan.  



Demikian, penulis sudah melaksanakan tugas dalam mempertemukan dua pihak (atau beberapa pihak yang berserakan, jarang ketemu dan saling silaturrahim) untuk bekerjasama, bersinergi untuk kepentingan jangka pendek dan jangka panjang.

Peran nominal ratusan juta bukanlah hal yang sederhana.  Amanah untuk dijaga dan dimanfatkan sebaik-baiknya. BMH (cabang Malang khususnya), dengan SDM yang relatif masih muda-muda belia, sudah mendapatkan kepercayaan yang tinggi dari masyarakat dan ummat untuk mengelola dana ummat sampai ratusan juta hingga Milyar-an. Penulis sebagai saksi di perjalanan program, berharap SEMOGA amanah kepercayaan masyarakat dan ummat ini bisa terkelola secara tepat guna dan tepat sasaran. Amin.  (makin)

Ditulis di kantor BMH Malang pukul 03.30 dinihari Sabtu, 13 September 2014.



Layanan jemput Zakat, Infaq, Shodaqoh, hibah, wakaf Anda….
Program Qurban Berkah Nusantara 
“Qurban di kota Manfaat di desa”
0341.7717000

Kamis, 04 September 2014

BMH dari sisi pandang DR. Sudirman, M.A. UIN Malang

BMH dari sisi pandang DR. Sudirman, M.A. UIN Malang



LAPORAN PENELITIAN DOSEN DAN MAHASISWA

IMPLEMENTASI TOTAL QUALITY MANAGEMENT DALAM PENGELOLAAN ZAKAT DI KOTA MALANG: STUDI PERBANDINGAN ANTARA YAYASAN DANA SOSIAL  AL-FALAH (YDSF) DAN
 BAITUL MAL HIDAYATULLAH (BMH)

Oleh:
Sudirman, M.A.      NIP 19770822 200501 1 003
Sri Eko Ayu Indrawati     NIM 085 646 608 923




KEMENTERIAN AGAMA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG
FAKULTAS SYARIAH
TAHUN 2011






SURAT PERNYATAAN
ORISINALITAS PENELITIAN

Saya yang tersebut di bawah ini:
Nama                           :  Sudirman, M.A.
NIP                             :  19770877 200501 1 003
Pangkat/Golongan      :  Penata Tk. I /III d
Jabatan                       :  Lektor
Fakultas/Jurusan          :  Syari’ah/Hukum Bisnis Syariah
Judul Penelitian           : Implementasi Total Quality Management dalam
                                        Pengelolaan Zakat di  Kota Malang: Studi Perbandingan antara Yayasan Dana Sosial  Al-Falah   (YDSF) dan Baitul Mal Hidayatullah (BMH)
menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa hasil penelitian kali ini tidak terdapat unsur-unsur penjiplakan karya penelitian atau karya ilmiah yang pernah dilakukan atau dibuat oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.
Apabila ternyata hasil penelitian ini terbukti terdapat unsur-unsur jiplakan, maka saya bersedia untuk mengembalikan bantuan dana penelitian dari Fakultas Syariah UIN Maulana Malik Ibrahim Malang yang telah saya terima, serta diproses sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Malang, 15 Oktober 2011
Yang membuat pernyataan,


Sudirman, M.A.




HALAMAN PENGESAHAN


Laporan Penelitian ini
Disahkan oleh Fakultas Syari’ah
Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
Pada tanggal 15 Oktober 2011


Peneliti 1,                                                        Peneliti 2,
                                                                                   

Sudirman, M.A.                                            Sri Eko Ayu Indrawati   
NIP 19770822 200501 1 003                         NIM 085 646 608 923


Mengetahui,
Ketua Jurusan Hukum Bisnis Syariah,            Reviewer,       


Drs. Suwandi, M.H.                                      Dr. M. Fauzan Zenrif, M.Ag.
NIP. 196110415 200003 1 001                      NIP. 19680906 200003 1 001


Yang Mengesahkan,
a.n. Dekan,
Pembantu Dekan Bidang Akademik,


Dr. Hj. Umi Sumbulah, M.Ag.
NIP 19710826 199803 2 002






KATA PENGANTAR

Al-hamdu li Allah wa al-sukru li Allah, dengan rahmat dan kasih sayang-Nya, penelitian ini dapat diselesaikan. Shalawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepada Nabi junjungan kita, Muhammad saw.
            Penelitian yang berjudul “Implementasi Total Quality Management dalam Pengelolaan Zakat di  Kota Malang: Studi Perbandingan antara Yayasan Dana Sosial  Al-Falah   (YDSF) dan Baitul Mal Hidayatullah (BMH)” dilaksanakan atas bantuan biaya DIPA Fakultas Syariah 2011. Berbagai kendala teknis dan manajemen waktu banyak dihadapi oleh peneliti, namun akhirnya semuanya dapat diatasi dengan baik.  Dengan selesainya penelitian ini, peneliti ingin mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya  kepada:
  1. Prof. Dr. H. Imam Suprayogo, selaku Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang yang selalu memberikan teladan terbaik bagi seluruh civitas akademika kampus Ulul Albab.
  2. Dr. Hj. Tutik Hamidah, M.Ag. selaku dekan Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang yang terus berjuang membesarkan fakultas Syariah dengan berbagai terobosan yang luar biasa.
  3. Dr. Hj.Umi Sumbulah, M.Ag., selaku Pembantu Dekan Bidang Akademik Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang yang sangat peduli dengan kegiatan ilmiah para dosen dan mahasiswa sehingga penelitian kompetitif ini dapat terwujud.
  4. Dr. M. Fauzan Zenrif, M.Ag., selaku reviewer penelitian yang dengan teliti menelaah naskah proposal, memberikan saran isi laporan hingga memotivasi peneliti untuk selalu bekerja profesional dan handal di segala bidang kehidupan.
  5. Sri Eko Ayu Indrawati, mitra peneliti yang sabar dan gigih mengumpulkan data lapangan.
  6. Kawan-kawan dari Yayasan Dana Sosial AL-Falah dan Baitul Maal Hidayatullah Malang yang telah bersedia meluangkan waktu untuk berbagi informasi.
  7. serta berbagai pihak yang turut serta membantu penyelesaian penelitian ini.
Akhirnya, masukan dan saran konstruktif sangat diharapkan bagi kesempurnaan laporan ini. Semoga usaha yang telah dilakukan dapat bermanfaat bagi kemajuan ilmu pengetahuan di Indonesia, khususnya dalam ranah kajian zakat kontemporer. Amin.
     

                                                                  Malang, 15 Oktober 2011
Peneliti,


                                                                    Sudirman, M.A.






A.    Kesimpulan
Setelah penelitian ini usai dilakukan, beberapa kesimpulan yang dapat ditarik adalah sebagai berikut.
1.      Yayasan Dana Sosial al-Falah Malang dan Baitul Mal Hidayatullah Malang telah melakukan berbagai usaha untuk memberikan pelayanan terbaik untuk pelanggan, baik pelanggan eksternal maupun internal. Pelanggan eksternal mendapatkan perhatian dari kegiatan jemput donasi hingga layanan keluhan. Sarana yang digunakan juga beragam, dari media cetak hingga media elektronik. Meskipun demikian, ada sejumlah perbedaan yang dapat ditemukan, antara lain inovasi pelayanan YDSF lebih terbuka dan bebas ketimbang BMH. Hal ini dapat dilihat dari upaya YDSF memanfaatkan kecanggihan teknologi untuk memudahkan pelanggan mendapatkan informasi dan layanan. Sementara itu, BMH Malang masih tergantung pada kebijakan pelayanan pelanggan yang ditentukan oleh BMH Pusat.
2.      Yayasan Dana Sosial al-Falah Malang dan Baitul Mal Hidayatullah Malang telah melakukan berbagai usaha untuk melakukan perbaikan terus-menerus untuk mencapai visi dan misi mereka. Sejumlah program seperti pengiriman karyawan ke beberapa jenis pelatihan seringkali dilakukan untuk meningkatkan kemampuan personel karyawan. Kegiatan semacam pembuatan rencana kerja hingga evaluasi program kerja mereka lakukan secara konsisten dan berkesinambungan. Visi dan misi lembaga menjadi acuan utama dalam membuat program kerja. Audit internal dan eksternal juga telah mereka lakukan meskipun dengan motode yang berbeda.
3.      Yayasan Dana Sosial al-Falah Malang dan Baitul Mal Hidayatullah Malang telah melakukan berbagai usaha untuk melibatkan seluruh potensi yang dimiliki lembaga guna mencapai pelayanan yang berkualitas. Struktur organisasi telah lengkap untuk mencapai tim yang solid. Semangat kerja satu tim mewarnai aktifitas mereka sehingga atasan dan bawahan tidak lagi menunjukkan hirarkhi tugas dan jabatan melainkan sebagai mitra kerja yang saling melengkapi. Hanya saja, untuk pendampingan karyawan yang bermasalah, YDSF mempunyai tim konsultan yang setiap saat dapat membantu meringankan atau memecahkan masalah yang dihadapi.

B.       Saran
1.      Bagi lembaga pengelola zakat, penerapan nilai-nilai TQM merupakan hal yang tak terelakkan di era sekarang ini. Oleh sebab itu, mempelajari sekaligus mencoba untuk menerapkan dalam kegiatan pengelolaan zakat perlu digalakkan agar masyarakat muzakki mendapatkan pelayanan yang memuaskan.
2.      Bagi peneliti selanjutnya, penelitian seputar lembaga zakat dapat dikembangkan dengan membidik pengelolaan wakaf dari manajemennya. Misalnya tentang cara lembaga zakat melakukan penggalangan sekaligus pertanggungjawaban dana umat via piranti modern semacam internet dan SMS. Ini jelas akan memberikan kontribusi positif untuk pengembangan pengelolaan zakat di Indonesia.
.............................................................................................................

Our Blog

55 Cups
Average weekly coffee drank
9000 Lines
Average weekly lines of code
400 Customers
Average yearly happy clients

Our Team

Tim Malkovic
CEO
David Bell
Creative Designer
Eve Stinger
Sales Manager
Will Peters
Developer

Contact

Kontak Kami

Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah BMH tetap berkhidmat bersama Ummat - WA 0851.0471.7000

Alamat:

Jalan Sidomakmur 15 Sengkaling Dau Malang

Jam Kerja:

Senin sampai Jumat pUkul 08.00 hingga 16.30

Phone:

0851.0471.7000

Recent Comments

Recent Posts